PappaRich baru saja membuka outlet terbarunya di Bintaro Jaya, tepatnya di ruko Emerald Avenue 1, Jl. Boulevard Bintaro Jaya, sektor 7. Soft opening diadakan pada hari Kamis (8/11). Di sini, PappaRich hadir dengan konsep café dan memiliki banyak spot foto yang menarik dan unik.
Sejak kelahirannya pada tahun 2006, PappaRich berkembang secara stabil mulai dari negara asalnya Malaysia menjadi bisnis yang berhasil memiliki lebih dari 100 outlet di seluruh dunia. Dengan lebih dari satu juta pelanggan yang makan di PappaRich setiap bulannya dan angka tersebut terus meningkat sejalan dengan PappaRich yang secara konsisten terus memperkuat keberadaannya sebagai satu dari merek F&B skala internasional yang memiliki perkembangan tercepat.
Sampai saat ini, secara nasional di Malaysia sendiri PappaRich telah memiliki 83 outlet. Sejak pertama kali PappaRich merambah pasar internasional pada 2012, PappaRich telah berhasil membuat terobosan ke negara-negara antara lain Australia, China, Singapore, USA, South Korea, Brunei, Taiwan, Hongkong, New Zealand dan Indonesia. Indonesia menjadi negara ke 11, dengan total keseluruhan lebih dari 130 outlet yang terus dicapai dalam perkembangan PappaRich. Restoran PappaRich pertama di Jakarta resmi dibuka pada 14 Juli 2016. Lokasinya di Pantai Indah Kapuk.
Dalam usahanya untuk tetap mempertahankan keaslian cita-rasa masakan Malaysia, semua saus-saus penting dan bahan-bahan utama langsung diimport dari dapur utama PappaRich di Malaysia. Termasuk di dalamnya adalah roti Hainan yang terkenal paling enak di dunia selama lebih dari 70 tahun sejarahnya, begitu pula Durian Cheesecake yang terkenal diantara cake-cake lainnya, yang langsung diterbangkan dari Malaysia. Beberapa menu andalah yang well recommended di sini seperti: Hainan Chicken Rice with Roasted Chicken, Nasi Lemak, Pappa ABC, King Prawn Mee, Roti Canai with Chicken Curry, Roti Tissue Milo,dan masih banyak lagi.
Untuk menyenangkan para pecinta kopi dan teh, PappaRich mempersembahkan unggulannya yaitu Pappa White Coffee – yang dikombinasikan dengan campuran yang pas dari kopi, teh hitam dan susu – salah satu yang memiliki aroma khusus, kaya dan lembut jika dibandingkan dengan secangkir teh pada umumnya.
“Sudah merupakan visi kami di PappaRich untuk memperkenalkan masakan tradisional Malaysia dengan cara yang khas dan menyebar-luaskan kebudayaan tersebut ke seluruh penjuru dunia,” jelas Sebastian Low, President PappaRich untuk wilayah Asia.
Teks & Foto: BAS
