SMP Pembangunan Jaya Kembali Selenggarakan G@laxee Sebagai Wadah kreativitas Seni

Hijaubintaro.id – SMP Pembangunan Jaya kembali menyelenggarakan pentas seni tahunannya Galang Aksi dan Kreasi Siswa atau G@laxee pada hari Sabtu (9/3/24) di sekolah. Panitia penyelenggara kegiatan ini adalah para siswa angkatan ke-28 SMP Pembangunan Jaya yang dinamai “Velcranova”. Velcranova artinya generasi pemimpin laksana bintang baru yang tangkas dan kreatif serta pemimpin yang bijaksana dan sanggup menghadapi berbagai masalah.

“G@laxee adalah kegiatan terakhir siswa kelas 9 sebelum lulus. Kami merasa bangga kepada siswa karena dari mulai perencanaan, banyak sekali kendala dan para siswa harus berpikir kritis dalam mencari solusi masalahnya. Dengan nama angkatan Velcranova, kami berharap merekadapat menjadi generasi pemimpin muda yang pantang menyerah dan itu yang harus ditanamkan,” jelas Ariani Christien, kepala SMP Pembangunan Jaya.

Acara G@laxee ke-25 ini mengusung tema “Melodies of Batavia.” Pemilihan tema ini dikarenakan G@laxee selalu berkaitan dengan melodi atau musik yang dimainkan pada malam hari oleh bintang tamu yang dihadirkan dari tahun ke tahun. Sedangkan kata Batavia sendiri mengambil suasana percampuran budaya antara Eropa dan Indonesia. Eropa dikenal dengan dunia hiburannya yang berkaitan dengan kelap – kelip lampu di malam hari dan makna budaya Indonesia dikenal dengan musik – musik yang dihasilkannya.

G@laxee dimeriahkan dengan berbagai penampilan siswa-siswi mulai TK hingga SMA Plus Pembangunan Jaya, seperti: tari tradisional, modern dance, solo vocal, band siswa, band para guru, band alumni dan beberapa band hasil audisi. Bintang tamu spesial pada G@laxee tahun ini adalah DJ Atandjoeng, Amira Karin, The Lantis, dan HiVi, yang penampilannya sangat ditunggu oleh para siswa.

Wadah kreativitas seni yang dihadirkan oleh SMP Pembangunan Jaya dalam kegiatan G@laxee ini merupakan suatu media untuk mengekspresikan kreativitas dan mengembangkan minat, bakat siswa dalam bidang seni dan kemampuan berorganisasi.

“Kami berharap dengan adanya acara ini bisa menjadi wadah untuk mencegah bullying. Karena banyak aktivitas dan kegiatan yang diharapkan menjadi pondasi anak dalam berorganisasi dikemudian hari, mandiri, tanggung jawab, berjiwa pemimpin, sopan, bagaimana harus menghargai setiap orang, komunikasi yang baik dalam mencari sponsor,” jelas Ariani.

Teks/Foto/Video: BAS

Verified by MonsterInsights