Kegiatan Baru Warga GH Riverpark

Warga GH Riverpark kini rutin mengadakan kegiatan Line Dance. Kegiatan ini diadakan setiap hari Sabtu pagi, mulai pukul 7.00 – 9.00 di Taman GH Riverpark. Pesertanya yang aktif sekitar 20 orang.
“Line Dance adalah senam tapi juga gembira, menghafalkan steps juga supaya tidak cepat pikun. Kemarin ada warga yang pakai jam kalori, selama 2 jam mengikuti Line Dance, sekitar 400 kalori berhasil dibakar, berarti setara dengan jalan pagi keliling kompleks. Selain untuk berolah raga, kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi warga, menggantikn arisan bulanan,” jleas Judith Simbara, koordinator lingkungan warga GH Riverpark.

Untuk trainernya, menyewa trainer profesional. Untuk warga yang mau ikutan Line Dance, dikenakan urunan Rp100.000 per-bulan untuk iuran bulanan. Dalam sebulan, diadakan 4 kali, setiap Sabtu pagi.

Usai Line Dance, biasanya kegiatan dilanjutkan dengan sarapan bareng. Untuk sarapan bareng, warga ada yang membawa kue-kue tertentu, jadi sistemnya potluck. Namun, agar tidak merepotkan, rencananya untuk ke depan setiap minggunya akan dikonsep menu yang berbeda seperti bubur ayam, lontong sayur, pecel atau juga rawon.

Usai sarapan, warga tidak langsung membubarkan diri, tapi melanjutkan kegiatan dengan tanam-menanam di lahan fasum. “Yang ditanam adalah hasil tanaman pembibitan warga sendiri seperti bunga Gardenia Putih atau Kaca Piring yang wangi, bunga sepatu merah bentuk original berdaun varigata dan bunga Cangkir Mas Kuning,” jelas Judith. Bunga Cangkir Mas Kuning juga telah banyak dibibitkan untuk warga blok GH dan ditanam di lahan depan rumah.
“Tujuan diadakannya kegiatan tanam menanam disamping penghijauan untuk menyaring polusi, juga untuk menambah keindahan. Saat jalan pagi, warga bisa menikmati bunga-bunga baru nan segar & wangi. Ini akan menenangkan pikiran warga yang penat bekerja,” ujar Judith. Dengan kegiatan tanam-menanam ini diharapkan juga mendorong warga untuk merapihkan taman-tamannya dan memberikan semangat kepada warga untuk melakukan pembibitan tanaman sendiri, mulai dari biji, stek batang, cangkok, okulasi, dsb.

“Dengan diadakannya kegiatan rutin di hari Sabtu pagi ini diharapkan keakraban warga semakin guyub, kesehatan warga meningkat, kebersihan & keindahan fasum dan taman warga juga lebih bersih, rapi dan cantik,” harap Judith. Dengan kegiatan tanam-menanam ini diharapkan warga juga dapat menyalurkan tanaman ekstra dari rumahnya untuk turut bersama-sama mempercantik fasum.

Teks: BAS, Foto: Dok

Verified by MonsterInsights