Syafana Islamic School punya seorang pembalap motorcross cilik yang punya banyak prestasi, Namanya Kemal Andrea, siswa Primary Level (P-5F). Saat ini usianya baru 10 tahun, tapi prestasinya sudah cukup banyak.
Kemal, begitu panggilan akrabnya, meraih juara 3 dalam Kejurnas Supercross Seri 1 2018 yang diadakan di Banyuwangi, Jawa Timur pada hari Minggu (11/11). Sebelumnya, Kemal meraih juara di kelas SE 65cc dan juara 2 Nasional dalam Grand Final Kejurnas Powertrack 2018 yang digelar pada hari Sabtu (20/10) di Sirkuit MX Motorcross Park Tengkudak Penebel, Tabanan, Bali. Selain meraih juara, Kemal juga sukses menduduki klasemen akhir di posisi kedua.
Prestasi pembalap cilik kelahiran 8 Mei 2008 ini memang sudah mencapai taraf nasional. Sederet kejuaraan sirkuit telah diikutinya dan menyabet gelar juara. Sebelumnya, Kemal sempat meraih juara saat Kejuaraan Nasional motocross seri 1 di Jogjakarta, meraih juara 3 Kejuaraan Nasional Motocross seri 2 Daratan Tinggi Dieng Jawa Tengah, juara ke 2 di Kejuaraan Nasional Motocross seri 3 Banjar, Jawa Barat, Juara 3 Kejuaraan Nasional Motocross seri 4 di Blora Jawa Tengah dan juara pertama di Kejuaraan Daerah Motor Cross Jateng Karang Anyar, Surakarta.
Prestasi pembalap cilik kelahiran 8 Mei 2008 ini memang sudah mencapai taraf nasional. Sederet kejuaraan sirkuit telah diikutinya dan menyabet gelar juara.
Tahun ini, putra pertama dari 5 bersaudara Ade Sidhqi Satianagara dan Esteria Harahap ini mencapai progres yang sangat cepat. Tahun 2018 ini Kemal juga berhasil menjadi runner up di Kejurnas Motocross. Persaingannya cukup ketat.
“Aku sangat senang dengan hasil yang kudapatkan ini. Rasa bangga, senang, dan rasa lelah, semua jadi satu. Mudah-mudahan ke depan bisa lebih berprestasi lagi,amin” tutup Kemal.
Teks: BAS, foto:dok
